Bertaut Rindu Hadirkan Cerita Mengharukan tentang Mimpi dan Luka Remaja, Tayang 31 Juli 2025

Magnus dan Jovanka bertemu di persimpangan mimpi dan luka, saat keduanya berjuang menemukan cahaya dalam hidup yang terasa gelap. Bertaut Rindu menghadirkan kisah remaja tentang keberanian mempertahankan impian di tengah ekspektasi keluarga yang menekan.

FILM

Redaksi Fasamedia

7/5/20252 min read

Jakarta – SinemArt resmi merilis poster dan trailer film Bertaut Rindu: Semua Impian Berhak Dirayakan, film adaptasi novel pemenang Gramedia Writing Project 2021 karya Tian Topandi. Melalui konferensi pers yang digelar di Plaza Senayan pada 4 Juli 2025, film ini menghadirkan kisah emosional tentang perjuangan remaja dalam mempertahankan mimpi di tengah luka keluarga dan ekspektasi orang tua.

Poster resmi memperlihatkan kedua tokoh utama, Magnus dan Jovanka, yang diperankan oleh Ari Irham dan Adhisty Zara, duduk berhadapan dikelilingi karya-karya gambar mereka. Ada jarak emosional yang tergambar dari tatapan keduanya, menandakan pergulatan batin yang dalam.

Dalam trailer resminya, penonton diperkenalkan pada sosok Magnus, siswa SMA pendiam yang diterima di ITB, kampus impiannya. Sayangnya, mimpi itu seolah tak berarti karena orang tuanya justru memaksanya melanjutkan studi ke luar negeri dengan jurusan yang tidak ia inginkan. “Magnus diam. Bukan karena tidak punya suara, tapi karena sudah terlalu sering tak didengar,” demikian penggalan narasi dalam trailer.

Sementara itu, Jovanka hadir sebagai teman yang menjadi cahaya bagi Magnus. Sosok ceria yang ternyata juga menyimpan luka tersendiri. Dalam salah satu adegan trailer, Jovanka berkata lirih, “Aku berharap bisa ngasih kamu sedikit terang biar kamu bisa lihat apa yang aku lihat.

Adhisty Zara mengungkapkan perasaannya memerankan Jovanka. “Di luar sana, masih banyak anak muda yang mimpinya tidak dihancurkan oleh kegagalan, tapi oleh orang tuanya sendiri. Dan mereka memilih diam, dan Jovanka melihat itu dari Magnus,” ungkapnya. Ia menambahkan, “Jovanka seolah baik-baik saja, padahal dia juga menyimpan luka. Tapi daripada mengeluh, dia memilih menjadi cahaya buat orang lain. Itu yang bikin aku tersentuh saat memerankan dia.

Film yang disutradarai oleh Rako Prijanto dan ditulis oleh Lintang Pramudya Wardhani ini tak hanya menyuguhkan kisah cinta remaja, tapi juga realita getir tentang mimpi yang dipaksakan dan harapan yang terpendam.

Menambah kekuatan emosional film, penyanyi muda Jasmine Nadya turut menyumbangkan lagu soundtrack berjudul Seiring, ciptaan Denny Indrajaya dan Ryan Pitna, yang menggambarkan dinamika hubungan orang tua dan anak.

Produser film, MGS. Fahry Fachrudin, menyatakan, “Film ini bicara pelan, tapi dalam. Kami ingin Bertaut Rindu menjadi jendela buat para orang tua untuk lebih mendengar, dan buat para remaja agar tidak merasa sendirian. Setiap anak punya hak atas mimpinya sendiri. Tugas kita bukan mengarahkan mereka ke jalan yang kita pilihkan, tapi menemani mereka menemukan arah yang mereka yakini.

Bertaut Rindu: Semua Impian Berhak Dirayakan akan tayang serentak di bioskop mulai 31 Juli 2025. Sebuah kisah tentang pertemuan, kehilangan, dan cinta yang tumbuh diam-diam di tengah luka.

Untuk informasi lebih lanjut, ikuti akun Instagram resmi film ini di @bertautrindu_movie, @sinemart_movie, dan @sinemart_ph.

Editor: Permadani T.