Film Pangku Karya Reza Rahadian Raih 4 Penghargaan di Busan International Film Festival 2025

Film Pangku karya debutan sutradara Reza Rahadian sukses besar di Busan International Film Festival (BIFF) 2025 dengan meraih empat penghargaan bergengsi. Kemenangan ini semakin menegaskan kualitas perfilman Indonesia di panggung internasional.

FILM

Redaksi Fasamedia

10/4/20251 min read

Fasamedia — Kabar membanggakan datang dari industri perfilman Indonesia. Film Pangku, debut penyutradaraan aktor sekaligus sutradara Reza Rahadian, berhasil membawa pulang empat penghargaan sekaligus dalam ajang bergengsi Busan International Film Festival (BIFF) 2025).

Film ini sukses meraih:

- KB Vision Audience Award, penghargaan favorit penonton untuk film Asia.

- FIPRESCI Award, yang diberikan oleh kritikus internasional untuk karya dengan keunggulan artistik.

- Bishkek International Film Festival – Central Asia Cinema Award, hasil kerja sama BIFF dengan Bishkek IFF.

- Face of the Future Award, untuk film yang dianggap mewakili masa depan sinema Asia.

Dalam pidato kemenangannya, Reza Rahadian mengungkapkan rasa syukur yang mendalam.

“Dari hati yang paling dalam, saya mengucapkan terima kasih kepada Busan International Film Festival 2025 dan semua pihak yang terlibat. Pangku lahir dari kerja bersama, dari praproduksi hingga saat ini,” ujar Reza.

Ia juga menambahkan,

“Semoga film ini terus hidup di hati penonton dan memberi inspirasi dari kisah seorang perempuan yang menghidupi hidup dengan sederhana untuk kebahagiaan dirinya, keluarga, dan sekitarnya.”

Selain menjadi ajang kemenangan, BIFF 2025 juga menandai world premiere film ini dalam program Vision Asia.

Film Pangku akan resmi tayang di bioskop Indonesia mulai 6 November 2025, diproduksi oleh Gambar Gerak, rumah produksi milik Reza Rahadian dan Arya Ibrahim. Arya bersama Gita Fara turut menjadi produser, sementara skenario ditulis Reza berkolaborasi dengan penulis Felix K. Nesi.

Sebelum sukses di BIFF, Pangku telah menorehkan jejak prestasi, mulai dari White Light Post-Production Award di JAFF Future Project 2024, hingga tampil di forum internasional seperti HAF23 Hong Kong, Cannes Film Market 2025, hingga mendapat dukungan pendanaan dari Red Sea Film Foundation.

Sinopsis Singkat

Mengisahkan Sartika (Claresta Taufan), perempuan muda hamil yang pindah demi masa depan anaknya. Ia dirawat oleh Maya (Christine Hakim), pemilik kedai kopi di Pantura, yang kemudian mengajaknya bekerja menyuguhkan kopi sambil dipangku. Kehidupan Sartika berubah ketika bertemu Hadi (Fedi Nuril), seorang sopir truk ikan. Akankah ia menemukan kebahagiaannya?

Film ini diprediksi akan menjadi salah satu tontonan Indonesia paling dinantikan di akhir 2025.

Kontributor: Sarah Limbeng | Editor: Permadani T.