Gala Premiere “GJLS: Ibuku Ibu-Ibu”: Saat Warna-Warni Konyol Jadi Simbol Kehangatan
Bersiaplah #SiapGoblok bareng GJLS lewat film komedi absurd yang nggak cuma bikin ngakak, tapi juga nyentuh soal keluarga. "GJLS: Ibuku Ibu-Ibu" tayang mulai 12 Juni 2025 dan siap jadi pelarian paling waras dari ruwetnya hidup!
FILM
Jakarta - Pada Selasa sore, 3 Juni 2025, Senayan City XXI berubah menjadi lautan warna-warni. Bukan karena festival seni, melainkan karena gelaran Press Screening, Press Conference, dan Gala Premiere film terbaru karya Monty Tiwa, GJLS: Ibuku Ibu-Ibu. Film produksi Amadeus Sinemagna dan Legacy Pictures ini resmi mengumumkan bahwa mereka siap mengajak penonton Indonesia untuk #SiapGoblok di bioskop mulai 12 Juni 2025.
Sejak langkah pertama para pemain utama GJLS—Rigen Rakelna, Ananta Rispo, dan Hifdzi Khoir—di karpet merah, aura kegilaan sudah terasa. Kostum nyentrik seperti dasi oversized, jam tangan raksasa, dan kacamata lucu jadi simbol bahwa film ini tak sekadar menghibur, tapi juga menantang norma selera. Namun di balik kostum kocak dan tawa lepas, tersembunyi niat yang lebih dalam.
“Film ini bukan sekadar lucu, tapi juga punya kedalaman soal keluarga,” ungkap Indra Yudhistira, produser eksekutif Amadeus Sinemagna. “Lewat gaya khas GJLS yang absurd, kami ingin mengajak penonton untuk berdamai dengan hidup yang nggak selalu jelas, dan tetap bisa tertawa bersama orang-orang terdekat.”
Sang sutradara, Monty Tiwa, tak menampik bahwa bekerja sama dengan GJLS adalah pengalaman unik.
“Ini film yang jujur dan menyenangkan, bahkan proses syuting-nya penuh dengan bloopers, tawa, dan kehangatan,” ujar Monty. “Sebelum penonton, kami yang di balik layar sudah tertawa lebih dulu.”
Humor dalam film ini tidak datang dari lelucon kosong. Melainkan dari situasi-situasi yang begitu absurd, sampai terasa akrab.
“Karena hidup udah cukup bikin pusing, film ini bisa jadi tempat pelarian yang paling waras,” tambah Rigen, mewakili trio GJLS. “Kalian bisa ketawa, bisa relate, dan yang paling penting, bisa ngerasa ditemani.”
Dalam Gala Premiere, bukan cuma para pemain yang tampil mencolok. Para tamu undangan pun kompak mengenakan dress code biru dan jeans. Suasana terasa cair, santai, dan seolah menegaskan pesan film ini: hidup terlalu singkat untuk terlalu serius.
Nama-nama besar lain seperti Nadya Arina, Bucek Depp, Luna Maya, hingga Reynavenzka Retno Ayu dan Ence Bagus turut hadir memeriahkan acara. Ini bukan sekadar film GJLS, tapi sebuah pesta kekeluargaan yang dikemas dalam format komedi absurd.
Buat kamu yang tak sabar ingin menyaksikan kekonyolan GJLS di layar lebar, tiket Advanced Ticket Sales (ATS) sudah tersedia sejak 3 Juni 2025. Bahkan, ada special screening serentak pada 7 dan 8 Juni 2025 di 9 kota, termasuk Depok, Bandung, Jogja, Solo, Surabaya, Samarinda, Makassar, Medan, dan tentu saja, Jakarta.
Khusus Jakarta, penayangan spesial akan digelar di Metropole XXI pada 8 Juni pukul 12.00 dan 12.15 WIB. Dan siapa tahu, kamu bisa ketemu langsung dengan para pemain lewat Meet & Greet dan Cinema Visit yang akan diumumkan via Instagram @gjls.ibuku.ibuibu dan @gjlsentertainment.
GJLS: Ibuku Ibu-Ibu bukan hanya ajakan untuk tertawa. Ia adalah cara baru menertawakan hidup yang kadang terlalu rumit, dengan cara paling sederhana: bareng keluarga dan teman yang kita sayang.
Jadi, tandai tanggalnya: 12 Juni 2025, saatnya #SiapGoblok di bioskop, dan temukan bahwa di balik kekonyolan, selalu ada kehangatan.
Editor: Permadani T.