Pesan Hangat di Film Hanya Namamu Dalam Doaku, Refleksi Rumah Tangga dan Cinta
Tayang mulai 21 Agustus 2025, film ini menjadi pelukan hangat bagi para pejuang kehidupan sekaligus refleksi tentang arti keluarga dan kasih sayang.
FILM


Jakarta — Sinemaku Pictures kembali menghadirkan karya terbaru berjudul Hanya Namamu Dalam Doaku, sebuah drama keluarga yang sarat makna dan emosi. Film ini resmi tayang di bioskop mulai 21 Agustus 2025, menyuguhkan kisah haru tentang cinta, keluarga, sekaligus perjuangan menghadapi penyakit langka ALS (Amyotrophic Lateral Sclerosis).
Film garapan sutradara Reka Wijaya ini dibintangi oleh Vino G. Bastian, Nirina Zubir, Anantya Kirana, dan Naysila Mirdad, serta didukung jajaran aktor-aktris lainnya termasuk penampilan spesial Slamet Rahardjo.
“Kami berharap film ini bisa menjadi pelukan hangat untuk mereka semua yang sedang berjuang menjadi caregiver, mereka yang mengurus orang yang sakit. Semoga film ini bisa menjadi representasi yang baik untuk mereka semua,” ujar produser Umay Shahab.
Hanya Namamu Dalam Doaku mengisahkan kehidupan keluarga Arga (Vino G. Bastian) dan Hanggini (Nirina Zubir) bersama anak mereka, Nala (Anantya Kirana). Kehidupan harmonis mereka mulai berubah ketika Arga menyimpan rahasia besar setelah didiagnosis menderita ALS. Demi melindungi keluarganya, Arga memilih diam, namun keputusan itu justru memicu kesalahpahaman dan keretakan rumah tangga.
Menurut Vino G. Bastian, film ini bukan sekadar tentang penyakit, melainkan refleksi hubungan dalam rumah tangga.
“Selain tentang pejuang ALS, film ini juga berbicara tentang kehidupan keluarga, bagaimana mengelola konflik, dan pentingnya komunikasi pasangan. Cinta bisa saja menjauh meski pernah begitu dekat,” ungkap Vino.
Sementara itu, Nirina Zubir menekankan pesan tentang kebaikan dan kemanusiaan.
“Kebaikan itu harus diperlihatkan, bukan untuk pencitraan, tapi agar tercipta suasana positif. Film ini juga memberi pelajaran tentang caregiver yang merawat dengan sepenuh hati meski lelah fisik dan mental,” ujarnya.
Film ini diproduseri oleh Prilly Latuconsina, Umay Shahab, dan Bryan Domani. Dengan nuansa drama keluarga yang kuat, Reka Wijaya berusaha menyampaikan cerita penuh keikhlasan.
“Cerita di film ini berusaha memberikan alternatif tentang keikhlasan. Saat menyusunnya, banyak rasa yang menghantui karena membuka kembali pengalaman pribadi yang saya jalani,” kata sutradara Reka Wijaya.
Selain menghadirkan kisah emosional, film ini juga membuka ruang diskusi publik mengenai penyakit ALS dan peran penting caregiver. Dengan begitu, Hanya Namamu Dalam Doaku bukan hanya hiburan, melainkan juga sarana edukasi dan refleksi.
Film Hanya Namamu Dalam Doaku bisa disaksikan di seluruh bioskop mulai 21 Agustus 2025. Untuk informasi terbaru, penonton dapat mengikuti akun resmi Instagram @sinemaku_pictures dan @hanyanamamaudalamdoaku.film.
Kontributor: Sarah Limbeng
Editor: Permadani T.