Sampai Titik Terakhirmu: Kisah Nyata Cinta dan Perjuangan Melawan Kanker yang Menggetarkan Hati
Kisah cinta sejati tak berhenti di ujung napas. Sampai Titik Terakhirmu menghadirkan perjuangan Shella dan Albi yang membuktikan, cinta sejati tetap hidup meski maut memisahkan.
FILM


Jakarta, Fasamedia — Film terbaru garapan Dinna Jasanti, Sampai Titik Terakhirmu, siap menggetarkan hati penonton lewat kisah cinta nyata antara Shella Selpi Lizah dan Albi Dwizky. Film ini dijadwalkan tayang di bioskop mulai 13 November 2025, dan digadang menjadi salah satu film drama paling menyentuh tahun ini.
Kisah ini diadaptasi dari kehidupan nyata pasangan muda yang sempat viral di media sosial karena keteguhan cinta mereka di tengah perjuangan melawan kanker ovarium. Shella, sosok perempuan tangguh, berjuang menghadapi penyakit mematikan itu sejak 2021 dengan didampingi Albi yang selalu setia di sisinya.
“Film ini bukan hanya tentang cinta yang romantis, tapi juga tentang keberanian, pengorbanan, dan keikhlasan,” ujar produser Andi Suryanto dari LYTO Pictures dalam keterangan resminya.
Film ini dibintangi Mawar Eva de Jongh sebagai Shella dan Arbani Yasiz sebagai Albi. Keduanya tampil total, termasuk adegan Mawar yang memotong rambut hingga botak demi merepresentasikan perjuangan pasien kanker secara realistis. Dalam teaser berdurasi 68 detik yang dirilis di kanal YouTube resmi film, tampak potongan adegan penuh emosi antara cinta, kesakitan, dan harapan.
Selain Mawar dan Arbani, deretan pemeran pendukung seperti Unique Priscilla, Kiki Narendra, Yasamin Jasem, Onadio Leonardo, dan Tika Panggabean turut memperkuat cerita.
Poster resmi film memperlihatkan Shella duduk di kursi roda dengan latar hamparan bunga matahari. Sutradara Dinna Jasanti menjelaskan, bunga matahari dipilih sebagai simbol keteguhan dan harapan.
“Bunga matahari melambangkan optimisme di tengah gelapnya ujian hidup. Kami ingin penonton merasakan hangatnya cinta meski dalam kesedihan,” ungkap Dinna.
Secara sinematik, film ini menyoroti perjalanan Shella dari masa bahagia hingga titik terendah hidupnya. Ketika kondisinya kian menurun, Albi memutuskan untuk menikahinya — keputusan yang menjadi klimaks emosional film ini.
Dalam naskah yang ditulis Evelyn Afnilia, Shella Selpi Lizah, dan Albi Dwizky, penonton diajak menyelami makna cinta sejati: tidak hanya tentang bersama dalam kebahagiaan, tetapi juga bertahan di saat kehilangan.
Teaser-nya sukses membuat warganet menitikkan air mata. “Baru lihat trailernya aja udah nangis,” tulis salah satu komentar di kanal YouTube film tersebut.
Dengan latar visual lembut, tone warna hangat, dan pengisian lagu “Bergema Sampai Selamanya” oleh Nadhif Basalamah, Sampai Titik Terakhirmu menawarkan pengalaman emosional yang autentik — bukan sekadar drama, tapi refleksi tentang ketulusan cinta hingga akhir napas.
Editor: Permadani T.