“Siapa Dia”, Film Musikal Garin Nugroho yang Siap Menyentuh Hati Penonton Indonesia

“Dunia penuh fantasi…” menjadi gerbang masuk ke dalam kisah emosional Layar, seorang sutradara muda yang mencari jati diri lewat film musikal yang terinspirasi dari sejarah cinta dan sinema. Siapa Dia, karya terbaru Garin Nugroho, akan membawamu bernyanyi, menari, dan jatuh cinta dalam lintasan waktu budaya pop Indonesia.

FILM

Redaksi Fasamedia

7/30/20252 min read

Jakarta — Film musikal "Siapa Dia" karya sutradara legendaris Garin Nugroho siap memikat penonton Indonesia lewat cerita emosional, lagu-lagu ikonik, dan jajaran bintang ternama. Trailer dan poster resmi film ini telah dirilis pada Selasa, 29 Juli 2025 di CGV Grand Indonesia, dan dijadwalkan tayang eksklusif di bioskop kota-kota pilihan mulai 28 Agustus 2025.

“Dunia penuh fantasi...” menjadi kalimat pembuka trailer yang diucapkan oleh Nicholas Saputra, sang pemeran utama. Kalimat ini menjadi awal perjalanan tokoh Layar, seorang sutradara muda yang tengah mencari ide untuk film musikal impiannya. Pencariannya membawanya pada surat-surat cinta dari generasi sebelumnya—milik ayah, kakek, hingga buyutnya—yang membuka kisah cinta dan mimpi dalam bingkai sejarah sinema Indonesia.

Lewat film ini, Garin menghadirkan pengalaman sinematik yang berbeda: sebuah film musikal dengan elemen budaya Indonesia yang kental. Mulai dari koreografi karya Eko Supriyanto, hingga lagu-lagu penuh makna seperti Nurlela yang dinyanyikan Nicholas Saputra dan Monita Tahalea, serta Anak Jalanan oleh Dira Sugandi.

Film ini memperlihatkan perjalanan lintas zaman dengan latar dan karakter yang terus berubah, menampilkan Nicholas Saputra dalam beragam rupa. Ia beradu akting dan bernyanyi bersama deretan aktor papan atas seperti Amanda Rawles, Widi Mulia, Ariel Tatum, Gisella Anastasia, Morgan Oey, Sita Nursanti, Happy Salma, dan lainnya.

“Film ini saya buat sebagai surat cinta untuk sejarah perfilman Indonesia,” ungkap Garin Nugroho. Ia menyebut penayangan di bulan Agustus sebagai bentuk penghormatan terhadap peran film dalam perjuangan bangsa. “Film pernah menjadi bagian dari perjuangan, menyuarakan semangat merdeka lewat cerita,” tambahnya.

Sebagai produser eksekutif, Faizal Lubis pun menyampaikan pentingnya menghadirkan film yang berbeda. “Sudah seharusnya kita berani bermain di luar pakem. Siapa Dia ini vibes-nya kekinian, tapi kuat unsur sejarahnya. Bisa dibilang seperti La La Land, tapi penuh identitas Indonesia.”

Proses produksi juga dilakukan dengan serius, termasuk perekaman musik dan scoring di studio musik internasional di Praha. “Kami ingin hasil terbaik, bukan hanya dari segi visual tapi juga musik. Lagu-lagu dalam film ini akan jadi bagian penting dalam storytelling,” jelas Faizal.

Dalam film ini, Nicholas Saputra ditantang untuk tak hanya berakting, tapi juga bernyanyi dan menari di hampir seluruh adegan. “Ini pengalaman pertama saya bermain dalam film musikal. Awalnya gugup, tapi prosesnya sangat saya nikmati,” katanya.

Format musikal juga mengharuskan para aktor menyampaikan emosi melalui lagu secara langsung. Ini menjadi kekuatan tersendiri dalam membangun kedekatan emosi antara karakter dan penonton.

Siapa Dia akan tayang mulai 28 Agustus 2025 di bioskop pilihan sebagai bagian dari perayaan HUT ke-80 Kemerdekaan RI. Daftar kota dan bioskop penayangan akan diumumkan melalui media sosial resmi film ini di Instagram dan TikTok: @filmsiapadia.

Dengan kolaborasi visual, cerita emosional, kekayaan budaya, dan musikalitas yang memikat, film ini siap jadi tontonan berkelas sekaligus reflektif di bulan kemerdekaan.

Editor: Permadani T.